Kewajiban Orang Tua Terhadap Anak Menurut Islam

KEWAJIBAN ORANG TUA TERHADAP ANAK – Anak merupakan titipan yang diberikan Allah SWT kepada orang tua untuk dirawat. Sebagai titipan, orang tua berkewajiban untuk merawat anak – anaknya. Oleh karena itu, orang tua semestinya menjaga dan mengasuh anak dengan baik berdasarkan amanah yang diberikan Allah. Pemeliharaan anak dan pengasuhan yang baik akan mengantarkan anak untuk tumbuh dengan memiliki akhlak dan kualitas generasi yang baik.

Banyak orang yang salah membatasi pengasuhan anak dengan memperlakukan anaknya sebagai sebuah hak punya yang bisa diperlakukan sesuka hati. Padahal, anak termasuk merupakan manusia yang punya perasaan dan kebutuhan yang harus diperhatikan. Begitu pula orang tua, mereka mempunyai lebih dari satu kewajiban khusus yang harus dipenuhi kepada anak. Kewajiban orang tua terhadap anak yaitu:

Menjadi orang tua yang baik

Menjadi orang tua yang baik
Lifebuoy

Kewajiban orang tua terhadap anak dalam hal membesarkan anak sebenarnya amat penting dalam membentuk anak agar berbudi dan berakhlak baik.

Sebagai orang tua, Memang orang tua tidak langsung menyadari bagaimana langkah jadi orang tua yang baik untuk anak sebab tidak tersedia wejangan yang baku perihal perihal tersebut. Kita hanya bisa berusaha merawat dan mengedukasi anak sebaik – baiknya dengan mengajarkan nilai kehidupan yang baik kepada anak.

Memberikan nama yang terbaik untuk anak

Memberikan nama yang terbaik untuk anak
youtube.com

Pemberian nama yang mengandung makna baik juga merupakan kewajiban yang penting untuk diketahui oleh orang tua, sebagaimana disebutkan di dalam hadits di bawah ini:

“Dari Samurah bin Jundap berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda adalah sebagai berikut: Anak tergadai dengan aqiqahnya, disembelih pada hari ke tujuh sebagai tebusannya, diberi nama serta dicukur kepalanya pada hari itu” (HR. Tirmidzi)

Karena itu para orang tua harus memikirkan dengan sebaik-baiknya nama yang akan diberikan kepada anaknya masing – masing. Apakah makna nama itu benar – benar mengandung kebaikan atau justru merupakan nama yang mengandung makna kurang baik.

Baca juga:  Apa Sajakah Jenjang Pendidikan Kebidanan?

Memberikan air susu ibu (ASI) kepada anak

Memberikan air susu ibu (ASI) kepada anak
hellosehat.com

Kewajiban orang tua terhadap anak adalah memberikan ASI (Air Susu Ibu). ASI sudah terbukti di dalam banyak penelitian bahwa mengandung begitu banyak faedah bagi perkembangan anak selama dua tahun pertama. Dalam salah satu ayat Al Qur’an pun sudah menyebutkan dengan memberikan penjelasan perihal pemberian Air Susu Ibu kepada anak ini:

“Dan ibu-ibu hendaknya menyusui anak-anaknya selama dua tahun penuh, bagi yang ingin menyusui secara sempurna. Dan kewajiban ayah menanggung nafkah dan pakaian mereka dengan cara yang patut. Seseorang tidak dibebani lebih dari kesanggupannya. Janganlah seorang menderita karena anaknya, dan jangan pula seorang ayah (menderita) karena anaknya. Ahli waris pun (berkewajiban) seperti itu pula. Apabila keduanya ingin menyapih dengan persetujuan dan permusyawaratan antara keduanya, maka tidak ada dosa atas keduanya. Dan jika kamu ingin menyusukan anakmu kepada orang lain, maka tidak ada dosa bagimu memberikan pembayaran dengan cara yang patut. Bertakwalah kepada Allah, dan ketahuilah bahwa Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan” (QS. Al Baqarah: 233)

Jika sebab satu dan lain perihal ibu tidak bisa mengimbuhkan air susu kepada anak, maka tidak tersedia masalah untuk manfaatkan ibu susu yang berakhlak baik dan dibayar dengan sepatutnya. Namun masalah manfaatkan ibu susu ini harus dikaji lebih jauh lagi, tidak bisa ditunaikan secara serampangan.

Kewajiban Orang Tua Terhadap Anak Mengajarkan agama

Kewajiban Orang Tua Terhadap Anak Yang Paling Utama adalah Mengajarkan agama
esqlife.com

Pendidikan agama di dalam keluarga adalah perihal yang paling penting untuk ditanamkan kepada anak sejak dini. Peran bapak di dalam keluarga dan peran ibu di dalam keluarga adalah untuk mengajarkan agama secara tepat kepada anak.

Bila bapak atau ibu belum punya pengetahuan yang mendalam perihal agama, langkah edukatif anak di dalam agama bisa diawali kala anak diajarkan perihal perihal – perihal yang mendasar terutama dulu layaknya shalat lima waktu, berpuasa, bersedekah dan perihal – perihal yang menyangkut kehidupan beragama sehari – hari.

Baca juga:  Cara Mengetahui Masa Subur Wanita Agar Cepat Hamil, Mudah dan Akurat

Memberi nafkah

Salah satu kewajiban orang tua kepada anak adalah berikan nafkah yang mencukupi untuk kehidupan sang anak. Nafkah yang diberikan oleh bapak akan bermanfaat untuk menyokong keperluan sang anak sepanjang masa pertumbuhannya layaknya makan, minum, pendidikan, pakaian dan bermacam keperluan dasarnya yang lain.

Memberi makanan halal

Pemberian orang tua kepada anak haruslah berasal dari hasil usahanya yang halal dan dengan sumber nafkah yang baik. Membiasakan anak untuk konsumsi makanan yang halal, mendapatkan penghasilan halal dan membelanjakan uangnya dengan langkah yang halal maka akan tumbuh dengan sikap yang sederhana, jauh dari bahaya bersikap boros dan pelit.

Menikahkan anak dengan calon yang baik baginya

Menikahkan anak dengan calon yang baik baginya
youtube.com

Bila anak Anda sudah memasuki usia dimana ia siap menikah, maka nikahkanlah anak sebagai langkah hindari zina bagi remaja dan kawula muda dan langkah hindari pergaulan bebas antara muda mudi zaman sekarang.

Anak muda seringkali mengambil cara pacaran sebagai langkah pilih menetapkan pendamping hidup, namun pacaran menurut Islam sebenarnya tidak ada anjurannya samasekali sebab akan mengarah kepada perbuatan zina dan akan mengalami akibat pergaulan bebas tersebut.

Nikahkanlah anak kalau sudah menemukan calon suami atau istri yang benar – benar baik dan cocok untuk mendampingi anak untuk menuju keluarga sakinah mawadah warahmah.

Bersikap adil Kepada Anak

Bersikap adil Kepada Anak
berhijab.com

Adil dalam perlindungan kepada sangat ditekankan sehingga tidak tersedia anak yang mulai dibedakan atau mulai tersedia penyebab orang tua pilih kasih terhadap anaknya.

Bagaimanapun anak-anak yang kita miliki punya hak yang sebanding dan tidak boleh dibedakan satu dengan yang lainnya, entah itu anak anak sulung, bungsu, tengah, maupun lainnya dalam hal mendapat kasih sayang dan perlindungan orang tua. Karena itu perlakukanlah seluruh anak Anda dengan adil dan sama.

Baca juga:  Memilih Alat Kontrasepsi untuk Mencegah Terjadinya kehamilan

Mengkhitan anak laki – laki

Mengkhitan anak laki – laki
tekooo.com

Ketika mencapai umur tertentu, seorang anak laki – laki bakal memasuki waktunya dikhitan atau disunat. Sebenarnya tidak ada batasan umur yang baku tentang kapan kala yang sesuai untuk anak dikhitan, semua itu terkait kepada keadaan dan kesiapan anak. Kewajiban mengkhitankan anak tercantum didalam hadits berikut:

“Dari Abu Hurairah tentang sabda Nabi, yakni beliau bersabda bahwa: Fitrah itu ada lima, atau lima berasal dari fitrah yakni pertama adalah khitan, kedua mencukur rambut kemaluan, ketiga memotong kuku, keempat mencabut bulu ketiak, dan kelima adalah memotong kumis.” (HR. Muslim)

Memberi pendidikan yang baik

Memberi pendidikan yang baik
arah.com

Peran keluarga didalam pendidikan anak lebih-lebih orang tua adalah untuk edukatif anak bersama sebaik – baiknya menurut nilai – nilai kehidupan yang baik yang telah mereka ketahui.

Hal ini tentu saja berguna supaya anak nantinya akan tumbuh menjadi pribadi yang mempunyai ciri – ciri layaknya orang baik hati serta memahami ajaran agama yang luas agar dapat melandasi kehidupannya bersama pengetahuan agama.

Memberikan kasih sayang

Memberikan kasih sayang
ummi-online.com

Rasulullah SAW mengajarkan untuk merawat anak kita dengan penuh rasa cinta dan kasih sayang. Itulah sebabnya mengapa para orang tua berkewajiban membesarkan putra-putrinya dengan mengutamakan segi kasih sayang kepada anak, dan bukan membesarkan anak dalam kekerasan.

Secara garis besar, sebagian kewajiban orang tua terhadap anak di atas bisa dijadikan acuan bagi para orang tua pada saat membesarkan anak-anaknya. Kewajiban orang tua terhadap anak menurut Islam ini bisa membimbing orang tua agar cita-cita dan harapan yang diidamkan saat membesarkan anak bisa tercapai dan mendapatkan kebahagiaan.

Tinggalkan komentar