Manfaat Wortel – Wortel dengan nama Latin Daucus carota adalah salah satu jenis sayuran umbi yang tumbuhnya semusim, sayuran ini telah menjadi sayuran yang paling populer di dunia setelah kentang yang memiliki kandungan vitamin A yang sangat tinggi, yakni 12 ribu SI (Satuan Internasional).
Wortel termasuk golongan sebagai salah satu sayuran yang menjadi sumber serat yang tinggi, adalah sumber antioksidan alami, kandungan β-karoten wortel cukup tinggi, itulah sebabnya manfaat wortel sangat-sangat banyak, tidak sulit ditemukan dan harganya juga tergolong murah.
Pada umumnya wortel berwarna jingga atau putih dengan tekstur yang menyerupai kayu. Manfaat wortel sering dikaitkan dengan mata ini mempunyai batang daun basah yang mirip sekumpulan pelepah (tangkai daun) yang muncul. Tanaman wortel cukup dikenal di berbagai belahan dunia, karena sudah menjadi hal yang biasa ditemui dan hidupnya juga tidak mengenal musim.
Tidak hanya itu, petani juga banyak yang membudidayakannya. Tanaman wortel berasal dari daerah yang mempunyai iklim sedang (sub tropis). Tanaman ini ditemukan sekitar 6.500 tahun yang lalu, tumbuh secara liar di kawasan kepulauan Asia Tengah dan kawasan Asia Timur.
Manfaat Wortel
Manfaat wortel bagi kesehatan di antaranya adalah mengurangi kolesterol, mencegah dari bahaya serangan jantung, menangkal jenis kanker tertentu dan masih banyak lagi yang lain.
Sebagian besar manfaat wortel dapat dihubungkan dengan beta karoten dan serat konten. Ini root yang memiliki nama ilmiah Duacus carota adalah sumber agen antioksidan yang baik. Wortel kaya akan vitamin A, vitamin C, vitamin K, dan potasium.
Semua kalangan dari berbagai tingkat usia menyukai wortel, baik itu orang dewasa maupun anak-anak karena teksturnya yang renyah dan memiliki rasa yang manis. Walaupun warna orange wortel asli tumbuh dalam warna lain termasuk putih, kuning, merah, atau ungu.
Manfaat Wortel Bagi Kesehatan
Manfaat wortel bagi kesehatan serta khasiatnya meliputi:
1. Mencegah penyakit jantung
Kolesterol tinggi adalah faktor utama bagi penyakit jantung. Karena konsumsi secara teratur wortel mengurangi tingkat kolesterol itu baik untuk mencegah masalah jantung yang terkait.
Sekelompok ilmuwan Swedia menemukan bahwa sayuran akar bisa mengurangi kemungkinan terkena serangan jantung. Sebuah studi yang dilakukan di Mario Negri Institute Penelitian Farmakologi Italia menemukan bahwa mereka yang makan lebih banyak wortel memiliki sepertiga risiko serangan jantung dibandingkan dengan mereka yang makan wortel lebih sedikit.
2. Mencegah kanker
Beta-karoten telah dikaitkan dengan penurunan risiko beberapa kanker, terutama kanker paru-paru. Peneliti Inggris menemukan bahwa peningkatan konsumsi beta-karoten 1,7 – 2,7 miligram sehari risiko kanker paru-paru berkurang lebih dari 40 persen. Wortel rata-rata mengandung sekitar 3 mg β-karoten.
Dalam sebuah studi penelitian, menemukan bahwa makan wortel kaya serat mengurangi risiko kanker usus besar sebanyak 24 persen. Studi lain menunjukkan bahwa perempuan yang makan wortel mentah 5 – 8 kali lebih mungkin terbebas dari kanker payudara daripada wanita yang tidak makan wortel.
3. Manfaat wortel untuk mata
Kandungan vitamin A dan senyawa beta-karoten yang ada di dalam wortel dan juga lutein memiliki manfaat baik untuk meningkatkan penglihatan mata.
Selain itu manfaat dari senyawa ini mampu mencegah dari terjadinya penyakit glukoma, rabun senja sehingga mampu melindungi mata.
4. Memperkuat sistem imun
Banyaknya nutrisi yang terkandung dalam wortel seperti anti-oksidan dan juga vitamin C memiliki khasiat yang baik bagi kekebalan tubuh seseorang sehingga tubuh mampu melindungi dari macam-macam penyakit yang menyerang.
5. Menyehatkan pencernaan
Manfaat wortel selanjutnya yaitu menyehatkan pencernaan tubuh. Produksi cairan pencernaan dapat dirangsang dengan menggunakan wortel dengan cara mengkonsumsi jus wortel 20 menit sebelum makan. Selain itu adanya serat larut pada wortel juga memiliki manfaat untuk meningkatkan kesehatan pada pencernaan.
6. Membuat kulit bercahaya
Dengan adanya kandungan vitamin A dan juga anti-oksidan pada wortel membuat kulit tetap bercahaya, karena dengan mengkonsumsi wortel/jus wortel mampu membuang racun yang berada pada tubuh sehingga kesehatan tubuh tetap terjaga.
5. Mencegah jerawat
Kandungan vitamin A yang ada pada wortel bisa bermanfaat untuk mempertahankan pH normal pada kulit. Wortel juga dapat mencegah dari timbulnya jerawat karena wortel memiliki anti-oksidan selain itu wortel juga dapat membantu dalam menyembuhkan jerawat yang sudah muncul.
6. Menurunkan tekanan darah
Konsumsi wortel secara rutin dalam jumlah normal dapat membantu mengendurkan pembuluh darah yang tegang. Mengapa demikian? Karena wortel memiliki potasium yang tinggi. Kalium adalah vasolidator yang fungsinya membantu mengendurkan pembuluh darah dan arteri yang tegang. Menurunkan stres terhadap kardiovaskular. Apabila kedua hal ini berhasil normal maka aliran darah menjadi lancar.
Terjadinya serangan jantung, stroke, dan arterosklerosis, merupakan akibat langsung dari tekanan darah tinggi. Oleh karena itu tidak salah jika kita makan wortel. Yang paling penting adalah kamu juga harus bisa menjaga gaya hidup. Mengontrol emosi agar selalu stabil. Tidak meledak-ledak emosi. Jangan jadi seorang pemarah. Berperilaku dan hidup sehat. Jangan lupa sering-seringlah melakukan piknik.
7. Meminimalkan risiko stroke
Memang ada banyak syarat untuk dapat menghindarkan kita dari stroke, Seperti diet, latihan fisik, berjalan kaki di pagi hari untuk menghirup udara segar. Namun selain mengerjakan tiga hal itu, usahakan rutin makan satu buah wortel saja sehari secara signifikan membantu meminimalkan risiko stroke sampai 65 persen. Banyak penelitian di lakukan di Universitas Harvard sudah mengungkapkannya.
Belum lagi berbagai studi yang dilakukan menunjukkan bahwa penderita stroke yang makan sayuran yang memiliki betakaroten tinggi punya kelangsungan hidup yang lebih baik. Konsumsi sayuran berwarna oranye ini 5 kali seminggu dan dapatkan keajaibannya membantu menurunkan secara signifikan stroke yang kamu derita.
8. Menjaga fungsi hati
Studi yang dilakukan terhadap tikus mengemukakan bahwa sayuran berwarna oranye ini kemungkinan besar punya sifat pelindung bagi hati terhadap efek racun dan bahan kimia. Tanpa sadar bahan kimia itu juga ada pada alat masak kita.
Beta-karoten, antioksidan tinggi serta serat yang ada dalam wortel dapat membantu menjaga fungsi liver kita dan meningkatkan sekresi empedu dari hati.
9. Memperlambat terjadi degenerasi makula
Degenerasi makula ini biasanya terjadi pada manula (manusia lanjut usia). Menurut penelitian, mereka yang mengkonsumsi wortel secara rutin dalam jumlah normal membantu menghambat risiko degenerasi makula sebanyak 40 persen daripada yang jarang konsumsi atau tidak pernah samasekali.
Seperti deketahui bahwa betakaroten yang ada pada wortel dapat membelah diri melalui reaksi enzimatik sehingga menciptakan provitamin A.
10. Mengurangi risiko diabetes
Para peneliti menemukan bahwa orang-orang yang mengkonsumsi makanan tinggi betakaroten secara rutin, dapat mengurangi risiko terkena penyakit diabetes tipe 2. Karotenoid memiliki dampak buruk terhadap resistensi insulin. Dengan demikian dapat menurunkan gula darah.
Selain itu peneliti lain di Stanford University School of Medicine juga menemukan bahwa mereka yang punya riwayat keluarga yang terkena diabetes tipe 2 memiliki kemungkinan mengalami risiko penyakit yang sama pula, sehingga dengan mengkonsumsi beta karoten dapat meminimalkan pengembangan kondisi tersebut. Adapun penelitian tersebut belum bisa dikatakan positif, akan tetapi kamu yang dengan kondisi diabetes tipe 2 perlu mencobanya.
11. Menghilangkan noda dan plak pada gigi
Wortel bisa membersihkan mulut dan gigi, tapi ingat ya kamu harus tetap menggosok gigi dua kali sehari dan berkumur-kumur yang bersih. Jangan makan wortel saja lalu tidak sikat gigi. Nanti orang yang berhadapan dengan kamu bisa muntah gara-gara mencium uap mulutmu. Nutrisi yang ada di dalam wortel diketahui dapat mencegah racun dan bakteri melalui makanan yang kamu makan.
Manfaat wortel yang lainnya adalah membersihkan plak yang melekat di gigi dan partikel makanan, menghilangkan noda pada gigi apabila kamu konsumsi sehabis makan. Memiliki mineral yang dapat mencegah karies gigi serta membasmi kuman. Makan wortel juga dapat mengeluarkan banyak air liur, memberi asam yang seimbang dalam mulut.
12. Menghambat pembentukan sel leukemia
Journal of Medical Food telah menerbitkan hasil dari penelitian mereka pada tahun 2011 yang tertulis; wortel dapat menghambat pembentukan garis sel leukemia.
Selain itu, dijelaskan juga bahwa wortel yang merupakan sayuran tinggi beta karoten, serat dan antioksidan ini adalah sumber bahan kimia bioaktif sangat penting perannya dalam melawan pertumbuhan leukemia.
13. Menjaga kesehatan kulit tetap awet
Vitamin A yang terkadung dalam wortel membantu mencerahkan kulit. Kamu bisa memarut atau jus wortel kemudian aplikasikan saja langsung ke kulit. Tempatkan pada kulit kusam, berjerawat, flek-flek hitam, kasar, dan berminyak. Bahkan bisa juga untuk luka bakar ringan.
14. Mengurangi Peradangan
Kita bisa melawan peradangan ringan dengan mengkonsumsi wortel, karena wortel adalah salah satu makanan anti-inflamasi yang sangat baik mengingat ia memiliki dosis vitamin A yang banyak dan betakaroten.
Cara Membuat Jus Wortel
Resep jus wortel sederhana enak segar cocok untuk diet. Udara yang panas menjadikan kita untuk selalu minum terus agar haus hilang. Air putih biasanya menjadi minuman yang harus ada di rumah. Tetapi kita juga bisa mencari alternatif lain untuk menghilangkan dahaga.
Jus buah wortel sangat pas sekali. Wortel sendiri memiliki kandungan beta karoten yang diperlukan oleh tubuh dalam memproduksi vitamin A. Untuk menjaga kesehatan mata amat dibutuhkan dari vitamin A. Kita sekarang hidup dalam dunia teknologi gadget. Ada komputer, laptop, smartphone, dan lainnya. Mata kita seolah tak pernah absen menatap gadget kita dalam setiap harinya.
Pada bagian ini kita akan berikan beberapa resep jus wortel dengan aneka kombinasi. Semoga kamu membuatnya sendiri di rumah. Resepnya sederhana kok, tenang saja.
Resep jus wortel dengan susu
Bahan-bahan utama:
- 200 gr wortel
- 4 buahjeruk manis
- 1 Susu sachet
- Gula pasir secukupnya
- Es batu secukupnya (optional)
- 100 ml Air matang
Cara membuat jus wortel susu mantap:
- Kupas dan bersihkan wortel lalu potong-potong seperti ukuran dadu. Lalu, kita bisa membelah jeruk untuk kemudian diambil airnya dan pisahkan.
- Kemudian masukkan wortel, air dan gula ke dalam blender. Setelah itu blender bahan- bahan tersebut hingga bahan tersebut menjadi halus.
- Tambahkan perasan air jeruk yang dipisahkan tadi lalu aduk secara rata.
- Kini siapkan gelas yang bersih lalu lumuri pinggir gelas tersebut dengan susu.
- Sekarang hidangkan ke dalam gelas yang sudah di campur susu setelah wortel dan bahan-bahan lain tercampur rata dan halus.
Resep jus wortel dengan jeruk
Bahan yang diperlukan:
- 1 buah wortel
- 2 buah jeruk manis
- 100 ml air
Cara membuat jus wortel jeruk:
- Pertama kita kupas jeruk manis kemudian peras airnya.
- Campur dengan wortel dan air matang. Lalu blender sampai halus dan lembut.
- Terakhir, tuangkan ke dalam gelas dan sajikan.
Resep jus wortel dengan pepaya
Bahan-bahan:
- 100 gr pepaya matang
- 300 gr wortel segar
- Es serut jika suka
Cara membuat jus wotel pepaya segar:
- Ambil sari wortel memakai juicer atau juice extractor. Kemudian siapkan blender, masukkan potongan buah pepaya ke dalamnya.
- Tambahkan sari wortel, haluskan. Kini siap untuk disajikan segera dengan tambahan es serut.
Resep jus wortel dengan apel
Bahan-bahan:
- 2 buah wortel ukuran sedang, kupas dan potong-potong
- 1 buah apel manalagi/fuji atau washington ukuran sedang, lalu kupas dan potong potonglah.
Cara membuat jus wortel apel:
- Masukkan potongan sayur dan buah ke dalam blender dengan air matang secukupnya, lalu proses hingga menjadi jus.
- Selanjutnya saring dan singkirkan ampasnya, dan minum segera jusnya. Jika suka dingin, bisa ditambahkan es batu.
Kandungan Wortel
Wortel merupakan tumbuhan biennial (siklus hidup 12 – 24 bulan) yang menyimpan karbohidrat dalam jumlah besar untuk tumbuhan tersebut berbunga pada tahun kedua. Wortel berisi gula alami, yang akan dilepaskan perlahan-lahan ke dalam tubuh untuk memberi energi yang tahan lama.
Kadar gula dalam wortel bukanlah kadar gula dalam jumlah besar yang masuk secara mendadak seperti pada gula sulingan. Wortel lebih baik jika dimakan mentah. Wortel, terutama jika dibuat sup, adalah makanan penyembuh yang sempurna bagi yang sedang dalam proses penyembuhan atau orang yang kondisi tubuhnya sedang menurun.
Karena merupakan sumber vitamin C dan beta-karoten, wortel merupakan bahan makanan utama untuk melawan penyakit dan memperkuat kekebalan tubuh. Wortel juga dapat melawan berbagai macam penyakit, infeksi saluran pernapasan, luka pada perut, dan masalah pencernaan, serta memberikan perlindungan terhadap resiko berbagai jenis kanker.
Wortel sering digunakan sebagai bahan ramuan tradisional untuk membantu masalah kewanitaan (mengatur siklus haid dan memperbanyak air susu ibu) karena mengandung kalsium. Namun kamu perlu berhati-hati dalam mengonsumsi karatenoid, agar tidak berlebihan, sebab dapat menyebabkan kulit menjadi kuning-orange pada saat mengonsumsi beta-karoten dalam jumlah besar pada rentang waktu yang lama.
Tidak hanya itu, secangkir jus wortel mengandung 12 gram karbohidrat-kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, mangan dan tembaga yang memiliki fungsi dalam kesehatan gigi dan tulang, fungsi otot dan sistem saraf.
Jika kamu berminat menanam wortel sendiri, kamu bisa membaca halaman berikut di bawah ini.
Cara Menanam Wortel
Berikut adalah bahasan mengenai tahapan teknis cara menanam wortel.
1. Pembibitan
Kesalahan dalam memilih benih akan mengakibatkan gagal juga dalam meraih hasil panen maksimal. Pilihlah benih dari indukan yang tumbuh kuat dan subur, berumur pendek dengan ukuran yang beragam, serta hasil panen yang tinggi. Bibit tersebut bisa kamu dapatkan di toko pertanian, namun kebanyakan petani sekarang mengupayakan pembuatan benih wortel sendiri, karena dengan membuat sendiri benih wortel biaya akan lebih hemat. Berikut tahapan membuat bibit wortel:
- Pilih indukan dengan cara cabut tanaman wortel yang berumur sekitar 3 bulan kemudian amati umbinya, cari umbi yang pertumbuhan norma tidak cacat, berwarna kuning atau jingga, serta memiliki kulit yang mengkilap, jika kamu dapatkan umbi yang minimal terdapat 3 syarat tersebut, maka sudah cukup sebagai umbi yang akan dijadikan indukan.
- Ambil umbi tersebut kemudian potong tangkai daun umbi pangkas tangkai daun beserta daunnya, sisakan tangkai yang dekat dengan umbi sekitar 12 cm, lalu potong ujung umbi sekitar sepertiga umbi, Harapannya adalah dari ujung wortel yang dipotong akan tumbuh perakaran yang banyak.
- Siapkan lahan yang akan dijadikan tempat pembibitan, lahan bisa berukuran 1.5 m x 10 m, berbentuk bedengan, buatkan saluran air antar bedengan. Campurkan pupuk kandang secukupnya kedalam lahan agar calon indukan tumbuh optimal kemudian buatlah lubang tanam dengan jarak lubang satu kelubang lainnya 45 cm
- Tanam umbi yang sudah siap pada lubang tanam yang tersedia, padatkan tanah dengan perlahan agar tidak merusak indukan wortel.
- Buat ramuan pupuk dengan komposisi ZA+SP+KCL (1:2:2), ingat kita menanam wortel untuk di ambil bunga nya. beri pupuk di sekitar umbi 10 gram per tanaman, kemudian tutup dengan tanah agar jika terjadi hujan pupuk tidak akan terbawa. Sistem pemupukan dengan di tanam di tanah juga akan mengurangi penguapan udara sehingga pemakaian pupuk lebih hemat.
- Rawat wortel dengan baik sampai menghasilkan bunga biasanya terjadi pada umur 3 bulan. Dari bunga tunggu sampai menghasikan biji yang berumur tua dan kering , ambil tangkai biji, kemudian kumpulkan dan jemur sampai kering untuk diambil bijinya. Biji wortel yang sudah kering kemudian digosok gosok dengan tangan sampai terkumpul biji wortel dari bunga, rendam biji wortel selama 15 menit agar biji wortel cepat berkecambah,boleh ditambahkan tumbukan bawang merah beberapa siung kedalam air rendaman, campuran bawang merah dipercaya dapat mempercepat berkecambahnya biji . Setelah itu tiriskan dan tralaaaa biji wortel siap digunakan.
2. Pengolahan lahan tanam
Tahapan selanjutnya cara menanam wortel adalah pengolahan media tanam:
- Cangkul tanah sedalam kurang lebih 50 cm. Campurkan kompos/pupuk kandang dengan perbandingan 15 ton kompos untuk setiap hektar tanah. Campurkan merata dengan tanah.
- Cangkul kembali tanah untuk kedua kalinya agar struktur tanah semakin gembur,lalu buatlah bedengan-bedengan dengan ukuran lebar 1.5 m dengan tinggi 40 cm, untuk panjang tergantung kondisi lahan. Buat juga jarak antara bedengan sekitar 50 cm , jarak antar bedengan berfungsi sebagai jalur air agar tidak terjadi kenangan air yang berlebihan.
- Pencampuran dengan cara menabur kapur dengan tanah dilakukan jika PH tanah dibawah 5, idealnya adalah di atas 5 s.d 6. Jenis kapur yang digunakan calcit, Dolomit atau Zeagro. Dosis kapur yang digunakan adalah 0.75 s,d 10 ton per hektar lahan, campurkan kapur dengan tanah bagian atas (top soil), bolak balik hingga tanah dan kapur tercampur dengan merata. Jika PH sudah sesuai bias lewati tahapan ini
- Ratakan permukaan bedengan lahan siap digunakan.
3. Teknik penanaman
Bedengan yang sudah siap selanjutnya ditaburi benih wortel secara merata sesuai dengan garitan yang tersedia.Kemudian tutup benih wortel yang baru di sebar dengan tanah tipis setebal 1 cm. Buatkan juga cekunan setebal 5 cm di sepanjang bedengan untuk meletakkan pupuk dasar. Buatlah komposisi pupuk dasar sebagai berikut; campurkan 400 kg TSP dengan 150 kg KCL setelah tercampur secara merata, sebar pupuk kemudian tutup kembali dengan tanah tipis tipis setebal 1 cm.
Terakhir tutup tiap alur dengan pelepah pisang atau daun kering lainnya. Hal ini dilakukan untuk mencegah biji yang baru kita tebar tidak terbawa air saat hujan serta menjaga kelembaban menia tanam agar biji cepat berkecamba. Buka penutup media kurang lebih setelah 1 minggu atau biji berkecambah.
4. Pemeliharaan
Hal terpenting dalam cara menanam wortel adalah pemeliharaan. Beberapa hal yang perlu kamu lakukan pada tahap pemeliharaan adalah: Saat tanaman berumur 1 bulan lakukan penjarangan pada lahan tanam, hal ini dilakukan agar tanaman wortel tumbuh dengan optimal serta terhindar dari penumpukan, karena hal ini dapat mengakibatkan umbi wortel tumbuh kontet.
Cara nya adalah cabut tanaman yang terlalu rapat sebagai panduan adalah atur jarak antar tanaman kurang lebih 5-7 cm, pekerjaan ini agak merepotkan, tetapi berdasarkan pengalaman penjarangan ini akan menghasilkan umbi wortel yang maksimal.
Jangan lupa lakukan penyiangan gulma yang tumbuh di sekitar tanaman, agar wortel tidak berebut nutrisi dengan gulma, sinar matahari, serta kebutuhan air. Sebenarnya saat ini sudah tersedia obat pertanian yang mampu membunuh gulma tanpa membunuh tanaman wortel, caranya disemprotkan di sekitar tanaman, ini akan menghemat waktu dan biaya.
- Pada tahap pemeliharaan berikan pupuk susulan berupa urea atau ZA dengan dosis 100 kg urea atau 200 kg ZA untuk setiap hektar lahan.
Pemupukan dilakukan dengan cara disebarkan secara merata dalam alur atau garitan dangkal, atau dengan dimasukkan ke dalam lubang sejauh 5-10 cm dari batang tanaman wortel, untuk kemudian ditutup kembali dengan tanah dan disiram hingga basah. - Karena pada awal pertumbuhan, tanaman wortel membutuhkan air yang cukup, maka penyiraman harus dilakukan secara berkala 1-2 kali sehari. Jika tanaman wortel sudah tumbuh cukup besar, pengairan dapat dikurangi dengan hanya menjaga agar tanah tidak kekeringan.
5. Panen dan pasca panen
Fase terakhir dari cara menanam wortel adalah panen dan pasca panen. Tanaman wortel dapat mulai dipanen pada usia 100-120 hari setelah tanam. Pada umur tersebut ukuran umbi telah mencapai ukuran maksimal namun tidak terlalu tua. Umbi yang dipanen terlalu tua, dapat menyebabkan umbi tersebut menjadi keras, berkatu, serta kualitasnya rendah sehingga tidak laku dijual. Begitu juga jika panen yang dilakukan terlalu awal, akan menghasilkan umbi berukuran kecil dengan hasil produksi yang rendah.
Cara memanen tanaman wortel dilakukan dengan mencabut seluruh tanaman bersama umbinya. Tanaman yang pemeliharaannya baik dapat menghasilkan sekitar 20-30 ton umbi untuk setiap hektar lahan.
Kumpulkan hasil panen di tempat strategis yang teduh, atau diletakkan di gudang penyimpanan hasil. Lakukan penyortiran dan penggolongan dengan memisahkan umbi yang cacat, rusak, atau busuk di tempat tersendiri, dan klasifikasikan pula umbi wortel berdasarkan ukuran dan bentuknya. Kemudian cuci wortel di air mengalir agar terbebas dari tanah yang melekat bahkan zat-zat kimia yang mungkin menempel.
Untuk memudahkan penyimpanan dan pengangkutan wortel pada saat akan dijual, potong sebagian tangkai daun dan sisakan sekitar 15-20 cm. Ikat pula umbi wortel sehingga praktis untuk diangkat atau dibawa.
Referensi:
- Lesmana, Mira. Buku Pintar Pohon Wortel
- resepkreatifmasakan,
- lawbersinfo
- antaranews